ubah takdir dengan Doa

Cara mengubah takdir dengan Doa


Assalamualaikum Wr Wb

Berdoa sendiri adalah takdir ikhtiar, Alloh SWT siapkan fasilitas doa kepada manusia tinggal kita mau melakukan atau tidak jika kita lakukan berarti ikhtiar kita, masalah ijabahya ini adalah takdir mutlak dari Alloh SWT, masalah Alloh SWT terima atau tidak tergantung syarat syarat, karena kata Nabi Muhammad SAW dalam Hadits Tirmidzi

“Ud’ulloha wa-antum muqinuna bil-ijabati”
Yang artinya : “Berdoalah kamu pada Alloh dengan hati merasa YAKIN bahwa doa tersebut pasti dikabulkan Alloh”

Jadi ikhtiarnya adalah dengan berdoa dan ijabahnya adalah dari Alloh SWT
Dalam hadits yang lain dikatakan dalam Hadits Riwayat Bukhori :

“tidak ada seorang muslipun yang berdoa kecuali pasti Alloh ijabah”

Hanya saja melalui melalui dari 3 tahapan

Seorang ulama berkata
“saudara saudaraku muslimin selama ini bukankah kita semuanya  berdoa ?
sudah berapa milyar doa yang sudah naik ke langit ?
di musim haji, di musim umroh, di romadhon
Dalam hidup itu seorang muslim paling tidak dia pernah berdoa, kemana kah semua doa doa itu ?
Banyak orang yang belum melihat hasilnya”

Maka beliau lalu menjelaskan sebuah Hadits

Kata Nabi Muhammad SAW :
Tidak ada seorang muslimpun berdoa kecuali pasti diijabah sama Alloh SWT
“Asalkan dia tidak tergesa gesa, dia tidak meminta yang haram, dan dia seorang muslim” ini syarat syarat mutlaknya tentu diikuti dengan sebuah keikhlasan, maka bisa saja Alloh SWT kasih langsung
“Kita minta ya Alloh sembuhin, Alloh bisa langsung sembuhin”
“Ya Alloh mudahin, Alloh bisa langsung mudahin”
“Ya Alloh bukakan rizki, Alloh bukain pintu rizki”

tapi yang perlu diingat ada sebuah proses
Misal :
•    Seseorang ketika lapar lalu berdoa kepada Alloh agar dihilangkan rasa laparnya, tentu tidak bisa hilang seketika akan tetapi harus ada sebuah proses, kita makan, ada yang kasih makanan, atau harus masak terlebih dahulu. Minimal mengunyah dulu, telan, baru hilang rasa laparnya
•    Capek, letih, Alloh akan hilangkan tapi dengan cara tidur terlebih dahulu atau istirahat, tidak langsung hilang secara spontan tapi ada sebuah proses. Nah, ijabah dari Alloh ada prosesnya, tidak spontanitas, tidak seperti orang main sulap

Kemudian selanjutnya, Alloh SWT akan simpankan dan dia akan panen dalam bentuk pahala pada hari kiamat jadi tidak ada doa yang akan hilang, Ada riwayat lain yang berbunyi
kata Nabi Muhammad SAW :
Akan datang beberapa orang pada hari kiamat nanti diberikan pahala bergunung gunung
Lalu mereka berkata pada malaikat yang memberikan “apa ini ?” kami tidak tahu pahala apa ini ” kata para malaikat “ini adalah  doa doa kalian yang belum kalian lihat ijabahya di dunia”, maka pada saat itu mereka semuanya berharap semua doa mereka didunia belum dikasih didunia, agar mereka panen dalam bentk pahala

Jadi jangan bosan bosan untuk berdoa karena itu ibadah akan ada trus pahalanya


Previous
Next Post »
1 Komentar
avatar

mirip kajian ustad khalid basalamah.
makasih yaa

Balas